Google Ads adalah salah satu alat pemasaran digital paling efektif untuk menjangkau audiens secara tepat sasaran. Namun, tidak semua pebisnis berhasil memanfaatkannya secara maksimal. Banyak yang justru merugi karena kesalahan setting yang membuat anggaran iklan membengkak tanpa menghasilkan konversi yang memadai.
Artikel ini akan membahas kesalahan setting Google Ads yang sering terjadi, bagaimana cara menghindarinya, dan bagaimana bisnis Anda bisa beriklan dengan lebih efektif dan hemat.

Ilustrasi kesalahan setting Google Ads yang membuat budget boros

Mengapa Pengaturan Iklan yang Tepat Itu Penting

Google Ads memiliki banyak pengaturan yang menentukan bagaimana iklan ditampilkan, kepada siapa, kapan, dan dengan biaya berapa. Kesalahan kecil dalam pengaturan bisa berdampak besar pada hasil iklan.

Dampak Pengaturan yang Kurang Tepat

  1. Anggaran cepat habis.
  2. Iklan tayang ke audiens yang tidak relevan.
  3. Tingkat klik tinggi tapi konversi rendah.
  4. ROI negatif.

Kesalahan Setting Google Ads yang Sering Dilakukan Pebisnis

1. Target Lokasi yang Terlalu Luas

Banyak pebisnis menetapkan target lokasi terlalu luas, misalnya seluruh Indonesia, padahal produk/jasanya hanya relevan di Bandung.
Dampaknya: Anggaran habis untuk klik dari luar wilayah target.

Solusi: Gunakan fitur radius targeting atau pilih kota spesifik sesuai area layanan.

Layanan digital marketing di aplikasidagang.com.
Radius targeting resmi Google Ads.

2. Pemilihan Keyword di Google Ads Tanpa Riset

Menggunakan keyword generik seperti “rental mobil” tanpa riset kata kunci dapat membuat iklan tampil pada pencarian yang tidak relevan.
Dampaknya: Biaya klik tinggi dengan konversi minim.

Solusi: Lakukan riset keyword menggunakan Google Keyword Planner dan fokus pada long-tail keyword yang relevan.

3. Tidak Memakai Negative Keywords di Setting Iklan Google Ads

Negative keywords membantu memblokir pencarian yang tidak sesuai.
Contoh: Jika Anda menjual produk berbayar, tambahkan “gratis” sebagai negative keyword.

Solusi: Rutin cek search terms report dan tambahkan kata-kata yang tidak relevan.

4. Mengabaikan Jadwal Penayangan Iklan di Google Ads

Membiarkan iklan berjalan 24 jam sehari bisa membuat biaya membengkak, apalagi jika pelanggan potensial hanya aktif di jam tertentu.

Solusi: Gunakan fitur Ad Scheduling untuk menayangkan iklan hanya pada jam-jam potensial.

5. Mengabaikan Optimasi Mobile di Landing Page Google Ads

Mayoritas pengguna internet di Indonesia mengakses lewat ponsel. Jika landing page Anda lambat diakses di HP, bounce rate akan tinggi.

Solusi: Pastikan website responsif, cepat, dan user-friendly di mobile.

Optimasi mobile untuk Google Ads

6. Tidak Mengaktifkan Conversion Tracking di Google Ads

Tanpa konversi tracking, Anda tidak tahu iklan mana yang menghasilkan penjualan.

Solusi: Pasang Google Ads Conversion Tracking atau integrasikan Google Analytics.

7. Tidak Melakukan Evaluasi Rutin Setting Google Ads

Google Ads butuh evaluasi dan optimasi berkala. Tanpa itu, Anda berpotensi terus membuang uang pada iklan yang tidak efektif.

Solusi: Jadwalkan review mingguan untuk menyesuaikan strategi.

Studi Kasus – Iklan Hemat, Hasil Maksimal

Salah satu klien PT Aplikasi Dagang Teknologi pernah mengalami biaya iklan membengkak karena tidak menggunakan negative keywords. Setelah optimasi:

  • Biaya klik turun 35%.
  • Konversi naik 50%.
  • ROI positif dalam 2 minggu.

Peran PT Aplikasi Dagang Teknologi dalam Optimasi Google Ads

PT Aplikasi Dagang Teknologi adalah penyedia layanan digital yang berfokus pada pengembangan solusi web dan pemasaran digital, termasuk optimasi iklan Google Ads.

Produk & Layanan Unggulan:

  1. Pembuatan Website Profesional (Company Profile, Landing Page, Website Instan) lengkap dengan SEO dasar, hosting, email bisnis, dan SSL.
  2. Layanan Digital Marketing seperti artikel SEO, pengelolaan website, redesign, kursus digital marketing, dan influencer marketing.
  3. E-Book, Tools, dan Materi Gratis untuk mendukung edukasi bisnis digital.

Layanan pembuatan website profesional di aplikasidagang.com.

Tips Menghindari Kesalahan Setting Google Ads

  1. Selalu lakukan riset kata kunci.
  2. Gunakan targeting lokasi spesifik.
  3. Terapkan negative keywords.
  4. Optimalkan jadwal penayangan iklan.
  5. Pastikan website mobile-friendly.
  6. Gunakan konversi tracking.
  7. Evaluasi rutin performa iklan.

Kesimpulan

Kesalahan setting Google Ads bisa membuat budget iklan Anda bocor tanpa hasil. Dengan menghindari kesalahan yang sudah dibahas, Anda bisa membuat iklan lebih efisien, tepat sasaran, dan menghasilkan penjualan lebih banyak.

💡 Ingin Google Ads Anda lebih hemat dan efektif?
Hubungi PT Aplikasi Dagang Teknologi sekarang dan dapatkan layanan optimasi iklan profesional serta website yang siap mendatangkan penjualan.
📞 WhatsApp: 0813 8486 8040
🌐 Website: aplikasidagang.com
📧 Email: admin@aplikasidagang.com
📍 Alamat: Jl. Cigadung Raya Tengah No.52, RT.2, Cigadung, Kec. Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat 40191

Leave a Reply